Pada kesempatan kali ini, saya ingin mengajak pembaca sekalian mengenal Raspberry Pi 2. Sesuai judul artikel ini Raspberry Pi 2 adalah sebuah embeded chip on board yang dirancang untuk menangani berbagai macam keperluan dan hemat daya. Mengapa demikian? Karena Raspberry Pi 2 hanya membutuhkan tegangan listrik DC sebesar 5 Volt dengan besar arus yang direkomendasikan sebesar 2 Ampere. Raspberry Pi 2 adalah generasi penerus dari Raspberry Pi B+. Kita mulai saja Unboxing Raspberry Pi 2 ini.
- Kemasan yang sederhana. Produk Raspberry Pi 2 yang saya beli adalah raspberry Pi 2 RS Version.
 |
| Kemasan Raspberry Pi 2 RS Version |
- Isi Kemasan sangat minimalis. Setelah saya buka, saya hanya menemukan satu lembar instruksi pemakaian dan board Raspberry Pi 2.
 |
| Isi Kemasan Raspberry Pi 2 RS Version |
Pada gambar, isi paket penjualan tidak termasuk acrylic case dan peripheral lainnya.
- Port yang tersedia cukup lumayan lengkap. Port yang ada adalah 4 buah Port USB, 1 buah port LAN, 1 port 3,5 mm jack kombinasi audio dan video, 1 port HDMI, 1 port MicroSD, dan satu port micro USB sebagai sumber tegangan. Selain itu, terdapat socket untuk menyambungkan board Raspberry Pi 2 dengan LCD display dan port camera. Raspberry Pi 2 menggunakan Broadcom SOC Quadcore 900 MHz, dan dilengkapi dengan RAM DDR2 1GB serta Videocore IV GPU.
 |
| 4 Port USB dan 1 port LAN |
 |
| dari kiri ke kanan port micro USB, port HDMI, 3,5 mm kombinasi jack audio video |
 |
| Slot Micro SD dan chipset RAM buatan ELPIDA |
 |
| slot display, 900 MHz Broadcom Processor, socket camera serta 20 pin GPIO |
Dengan Raspberry Pi 2 ini, anda bisa menginstall beberapa macam OS ke Micro SD yang anda miliki. Anda bisa membuat berbagai macam proyek menggunakan raspberry Pi 2 ini, Misal sebagai home theatre, Web server dan lain sebagainya. Nantikan tutorial mempersiapkan OS untuk Raspberry Pi 2 ini dari awal penyiapannya hingga siap digunakan.